Sidoarjo – Sebuah peristiwa tragis terjadi di kos Dusun Keling, RT 15, Desa Jumputrejo Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo. Pada Selasa (25/6) siang, warga menemukan jenazah seorang perempuan dan bayi yang baru lahir di dalam kamar kos tersebut.
Menurut keterangan warga bernama Rachid, ia pertama kali mencurigai adanya sesuatu yang tidak beres setelah mencium bau busuk dan melihat lalat keluar-masuk dari kamar nomor 10. “Saat lewat depan kamar itu, ada lalat yang keluar-masuk. Saya buka pintunya yang tak terkunci dan terlihat jenazah penghuni kos,” ujarnya.
Penghuni kamar tersebut diketahui bernama Itanti, seorang janda berusia 30 tahun. Kondisi jenazah Itanti ditemukan dalam keadaan tidak berbusana dan sudah membusuk, menimbulkan bau menyengat. Diduga ia telah meninggal beberapa hari sebelumnya. Di dekat Itanti, ditemukan juga jenazah seorang bayi yang tali pusarnya belum terputus dari sang ibu.
Berdasarkan informasi dari warga sekitar, Itanti diketahui tengah hamil tua dengan perkiraan kehamilan sekitar 6-7 bulan. Selama ini, Itanti tinggal seorang diri di kos tersebut dan sedang dalam proses perceraian. Terakhir kali, ia terlihat bersama kekasihnya pada Minggu pagi sebelum ditemukan meninggal.
Kapolsek Sukodono, AKP Sa’adun, membenarkan penemuan ini dan menyatakan bahwa pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian. “Kami masih menunggu hasil autopsi jenazah,” jelasnya. Ia menambahkan bahwa diperkirakan Itanti meninggal dalam dua hari terakhir.
Penemuan jenazah ini mengejutkan warga sekitar dan menimbulkan keprihatinan mendalam. Saat ini, jenazah telah dievakuasi oleh petugas medis, namun data lengkap mengenai peristiwa ini masih belum diketahui. Pihak berwenang terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian Itanti dan bayinya.