Surabaya, Harianrdar.com – Beredar video amatir di medsos rombongan pria dengan beratribut serba putih mendadak diberhentikan di pos penyekatan Suramadu sambil menadahkan tangan seperti berdoa di langit.
Kejadian tersebut diketahui berada di Jembatan Suramadu tepatnya di titik pos penyekatan Mudik Lebaran 2021. Dalam video berdurasi 1 menit 54 detik mereka naik minibus, terlihat rombongan tersebut mulanya dicegah masuk kota Surabaya.
Setelah diminta turun oleh petugas gabungan nampak berjumlah belasan penumpang minibus tersebut. Mereka berasal dari Kabupaten Pamekasan.
Saat turun tiba-tiba belasan orang itu melafalkan doa sambil mengangkat tangan mereka ke atas. Hal itu sempat menjadi pusat perhatian pengendara lain yang melintas.
Sementara, Menurut Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Ganis Setyaningrum, rupanya mereka tidak mudik melainkan datang dengan tujuan mulia yaitu mendoakan masyarakat agar terbebas dari Covid-19.
“Ternyata, Beliau-beliau memang sengaja datang ke sini sifatnya untuk mendoakan saja,” kata AKBP Ganis Setyaningrum, Sabtu, (8/5/2021).
Lanjut AKBP Ganis, Saat itu jika perilaku warga Pamekasan itu sempat menjadi perhatian warga setempat.
“Setelah berdoa selama beberapa menit mereka langsung kembali menuju Madura. Mereka sengaja tidak mau kemana-mana,” terangnya.
Sangat disayangkan karena mereka semua tidak ada yang memakai masker. Bahkan, tidak ada jarak duduk di dalam mobil.
“Tetapi kami langsung berikan masker, kami mohon pada semua masyarakat tetap disiplin menjaga dan menerapkan protokol kesehatan,” ungkapnya. *(sam/sul)*
